Buku yang Terakhir dibaca : Hannibal
Buku yang terakhir dibaca... Mmm.. buku kuliah, haha.
Okay, kalau harus yang benar-benar terakhir sih sepertinya kurang menarik untuk dikupas ya.
Tidak terakhir-terakhir amat sih ini, tapi bisa dibilang novel terakhir yang selesai dibaca bahkan dibaca ulang dan ulang dan ulang.
Judulnya Hannibal, karya Thomas Harris. Prekuelnya berjudul Hannibal Rising.
Saya tertarik membaca kedua buku itu setelah menonton film Silent of The Lamb yang diadaptasi dari salah satu buku karya Thomas Harris dengan tokoh utamanya dr.Hannibal Lecter. Di sini diceritakan bagaimana awal mula Hannibal bertemu dengan tokoh Clarice Starling, seorang agen FBI yang memikat.
Hannibal adalah genius yang sangat teliti dan rapi dalam setiap pekerjaan. Dia seorang dokter yang hebat. Hanya pada Hannibal, saya malah cenderung membela tokoh antagonis yang adalah pembunuh berdarah dingin. Dari pandangan saya, Hannibal membunuh tidak tanpa alasan. Selalu ada kisah di balik terbunuhnya korban. Memang caranya menghabisi korban sangat mengerikan, tapi dilakukan dengan begitu cermat. Tidak hanya membunuh, dia pun memakan bagian tertentu dari tubuh korbannya, dan pinggul manusia adalah bagian terenak.
Pada buku yang terakhir saya baca ini, mengungkap hubungan romantik antara Hannibal dan Clarice Starling. Diceritakan juga bagaimana Hannibal diburu dengan nilai fantastis, dimana justru pemburu-pemburunya lah yang mati mengenaskan.
Buku ini sudah difilmkan dengan judul yang sama. Untuk yang malas baca bukunya karena memang cukup tebal, bisa langsung menonton filmnya. Saya pribadi sih agak kecewa dengan filmnya karena tidak sesuai dengan apa yang saya imajinasikan setelah membaca bukunya. Banyak bagian yang hilang, padahal menurut saya justru bagian itu paling menarik.
Bagi penggemar kisah mendebarkan namun seru, buku ini layak dibaca. Sekalian dengan tiga buku lainnya, supaya lengkap. :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar